Pertanyaan: Jika seorang wanita mengalami orgasme tanpa melakukan jima’ (intercourse), apakah dia harus melakukan mandi junub/mandi besar sebelum dia shalat? Jawaban: Segala Puji hanyalah Milik Allah..
Jika air mani (cairan yg keluar di saat klimaks) keluar dari seorang wanita tanpa intercourse, dia wajib untk mandi junub/mandi besar/mandi wajib. Nabi -Shallallahu ‘alayhi wasallam- memerintahkan para wanita untk mandi junub jika mereka melihat cairan/basah. Sebagaimana yg diberitakan oleh imam Malik di dlm kitab Muwatta’ (1/51), dan oleh Imam al-Bukhaari (282) dan imam Nn-Nasaa’i (1/114) dari Ummu Salamah -semoga Allah meridhainya- berkata:
Jika air mani (cairan yg keluar di saat klimaks) keluar dari seorang wanita tanpa intercourse, dia wajib untk mandi junub/mandi besar/mandi wajib. Nabi -Shallallahu ‘alayhi wasallam- memerintahkan para wanita untk mandi junub jika mereka melihat cairan/basah. Sebagaimana yg diberitakan oleh imam Malik di dlm kitab Muwatta’ (1/51), dan oleh Imam al-Bukhaari (282) dan imam Nn-Nasaa’i (1/114) dari Ummu Salamah -semoga Allah meridhainya- berkata:
Ummu Sulaim, istri dari Abu Talhah, menemui Nabi - Shallallahu alayhi wasallam- dan berkata, “Wahai Nabi Allah, Allah tidaklah malu untk mengungkapkan kebenaran. Apakah seorang wanita harus mandi junub ketika dia mengalami mimpi (erotis)?” Nabi menjawab, “Ya, jika dia melihat cairan.”Di dlm hadits ini, Nabi -Shallallahu alayhi wasallam- memerintahkan para wanita untk mandi junub jika mereka melihat cairan = mani. Al-Baghawi berkata di dlm Sharh as-Sunnah (2/9): Mandi junub untk janaabah (hadas yg terjadi setelah aktifitas seksual) adlh wajib jika terjadi keadaan berikut ini:
- Ujung penis menyentuh vagina,
- Cairan yg memancar. Baik dialami oleh laki-laki ataupun perempuan.
- Para ulama berkata bahwa mandi junub tidaklah wajib kecuali bisa memastikan bahwa basah yg dirasakannya berasal dari cairan yg memancar.
source : http://liputan6.com, http://tempo.co, http://hatikeringg.blogspot.com
0 Response to "Jika Wanita Mengalami Mimpi ‘Basah’ tetapi tidak Basah, Apakah Harus Mandi Junub?"
Post a Comment