Jadigitu.com ~ Apakah ada yg salah berolahraga ringan dan senam sebelum tidur? Jawaban singkatnya adlh tidak. "Latihan kardio ringan dan peregangan sebelum tidur mungkin baik," kata Christopher Colwell, ahli syaraf dan profesor psikiatri di David Geffen School of Medicine, Universitas California, Los Angeles.Dalam profesinya, Colwell mempelajari neurobiologi tidur. Menurut dia, banyak orang percaya bahwa olahraga malam akan membuat tidur jadi nyenyak. Tapi hanya sedikit bukti ilmiah untk gagasan itu. Terutama jika olah tubuhnya tak terlalu berat, seperti berjalan santai / yoga. "Tidak direkomendasikan latihan kardio berat dlm satu / dua jam sebelum tidur," ujar dia.
Penelitian ni dilakukan Colwell dlm laboratorium, dgn mengikuti kebiasaan pd tikus. Dalam benyak percobaan, tikus menjadi obyek karena memiliki kemiripan dgn manusia. "Tikus binatang malam, jadi percobaannya di siang hari menjelang jam tidurnya."
Berdasar percobaan laboratorium itu, tikus yg beraktivitas lama sebelum jam tidur tak memberikan hasil yg sesuai harapan. Yang ada, ritme biologis mereka menjadi terganggu, hingga gelisah dan tak dpt tidur nyenyak. Efek yg sama bisa berlaku untk manusia, meski tak bagi semua orang. "Ada beberapa orang yg berolahraga lari, pulang, dan dpt tidur nyenyak," kata Dr Colwell.
Jika ni bekerja untk mereka, tak ada alasan untk mengubah kebiasaan itu. Tapi bagi orang lain, kata Colwell, hasilnya bisa berbeda. Mereka malah tak dpt tidur selama dua / tiga jam. "Saran terbaik adlh mengenal jam biologis diri dan menyesuaikan kebiasaan sendiri."
0 Response to "[Kesehatan] Perlukah Melakukan Olahraga Ringan Sebelum Tidur?"
Post a Comment