
hotsvidz.blogspot.com - Sama seperti penyakit pd umumnya, diagnosis endometriosis meliputi konsultasi dgn dokter serta pemeriksaan organ-organ panggul. Dokter akan menanyakan gejala-gejala Anda secara detail, terutama lokasi, frekuensi serta waktu kemunculan rasa sakit.
Setelah itu, Anda akan menjalani pemeriksaan untk memastikan keberadaan endometriosis. Langkah ni meliputi pemeriksaan organ intim, USG dan laparoskopi. Dalam prosedur laparoskopi, dokter jg biasanya akan mengambil sampel jaringan endometrium yg tumbuh di luar rahim agar dpt diteliti di laboratorium. Laparoskopi tergolong prosedur operasi kecil dan biasanya pasien akan dibius total.
Meski begitu, penyebab endometriosis belum diketahui dan langkah penyembuhannya secara menyeluruh jg belum ada. Tujuan penanganannya hanya untk mengurangi gejala, memperlambat pertumbuhan jaringan endometrium di luar rahim, meningkatkan kesuburan dan mencegahnya kambuh.
Ada beberapa faktor yg sebaiknya dipertimbangkan saat memilih langkah pengobatan yg akan Anda jalani, yaitu gejala yg dirasakan, usia dan keinginan Anda untk memiliki anak.
Menangani Rasa Sakit Akibat Endometriosis
Obat pereda sakit
Rasa sakit luar biasa saat menstruasi yg menjadi gejala utama endometriosis dpt dikurangi dgn obat pereda sakit jenis anti-inflamasi non-steroid, seperti ibuprofen / naproxen. Obat ni dijual bebas dan tersedia di apotek terdekat. Parasetamol jg bisa diminum tapi tak seefektif obat anti-inflamasi non-steroid dlm menangani rasa sakit akibat endometriosis.
Terapi hormon
Penanganan ni digunakan untk mengurangi gejala endometriosis dgn menghambat produksi hormon estrogen dlm tubuh. Dengan begini, sel endometriosis bisa dicegah untk bertumbuh. Terapi hormon ni dpt dilakukan melalui beberapa cara, yaitu:
- Pil KB kombinasi, koyo KB dan cincin vagina dpt menghambat proses penebalan lapisan endometrium sehingga menstruasi lebih ringan, cepat berakhir dan mengurangi rasa sakit endometriosis.
- Intrauterine system (IUS). Alat ni mengandung hormon yg dpt memperlambat proses penebalan sel-sel endometrium sehingga dpt mengurangi rasa sakit dan bahkan menghentikan menstruasi.
- Analog hormon pelepas gonadotropin. Obat ni akan memicu kondisi yg mirip dgn menopause sehingga ukuran jaringan endometrium di luar rahim akan mengecil dan menstruasi pun terhenti.
- Suntikan hormon progesteron. Obat suntik ni dpt menghambat siklus menstruasi dan perkembangan jaringan endometrium di luar rahim.
- Danazol dan gestrinone. Kedua obat ni jg bekerja dgn menghambat penebalan jaringan endometrium sehingga mencegah menstruasi dan meringankan gejala endometriosis lainnya.
Pengangkatan Jaringan Endometriosis dgn Operasi
Penanganan dgn operasi akan menjadi pilihan jika terapi hormon tak efektif bagi pengidap endometriosis. Prosedur ni umumnya dilakukan untk mengangkat jaringan endometriosis serta jaringan parut.
Jika Anda mengidap endometriosis dan masih ingin memiliki anak, dokter biasanya akan menganjurkan pengangkatan jaringan endometriosis melalui operasi ‘lubang kunci’ (laparoskopi) / operasi dgn sayatan besar jika banyak jaringan yg perlu diangkat. Kedua operasi ni dpt mengurangi rasa sakit sekaligus meningkatkan kemungkinan Anda untk hamil.
Tetapi bagi pengidap endometriosis yg sudah tak ingin memiliki anak, ada pilihan untk menjalani operasi pengangkatan rahim sepenuhnya. Serviks dan kedua ovarium jg biasanya diangkat. Pengangkatan ovarium dilakukan karena hormon estrogen yg diproduksinya dpt merangsang perkembangan endometriosis kembali. Operasi pengangkatan rahim ni akan menghapus kemungkinan seseorang untk hamil.
**************
Untuk membantu mengatasi endometriosis selain operasi bisa menggunakan produk Hydroxygen Plus dan Femona. Info lanjut di www.terapikista.com
other source : http://dietserat.blogspot.com, http://tribunnews.com, http://slideshare.net
0 Response to "Pengobatan Endometriosis"
Post a Comment